Sidoarjo, 10 Juni 2025 — Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan Republik Indonesia mengumumkan bahwa aplikasi SAKTI (Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi) akan menjalani proses pemeliharaan sistem (maintenance) secara menyeluruh pada tanggal 18-19 Juni 2025.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya peningkatan performa dan keamanan sistem, serta untuk mempersiapkan integrasi modul baru yang akan diluncurkan pada kuartal ketiga tahun ini. Selama proses maintenance berlangsung, seluruh layanan yang terhubung dengan aplikasi SAKTI akan dihentikan sementara.
“Maintenance ini bersifat krusial untuk memastikan sistem tetap stabil dan aman dalam menghadapi beban transaksi yang semakin meningkat,” ujar Kepala Subdirektorat Sistem Informasi dan Teknologi Perbendaharaan, dalam keterangan resminya.
Penghentian layanan ini akan berdampak pada berbagai aktivitas keuangan instansi pemerintah, termasuk proses pencairan dana, pelaporan keuangan, serta akses terhadap modul-modul seperti komitmen, pembayaran, dan pelaporan.
Pihak Kementerian Keuangan mengimbau seluruh satuan kerja (satker) dan pengguna aplikasi SAKTI untuk melakukan penyesuaian jadwal kerja dan menyelesaikan transaksi penting sebelum tanggal 18 Juni 2025. “Kami menyarankan agar proses-proses krusial diselesaikan paling lambat tanggal 17 Juni 2025,” tambahnya.
Selama masa pemeliharaan, pengguna tidak akan dapat mengakses aplikasi baik melalui jaringan internal maupun eksternal. Notifikasi resmi juga akan dikirimkan melalui email dan kanal komunikasi resmi lainnya untuk memastikan seluruh pengguna mendapatkan informasi yang sama.
Pemeliharaan ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari penuh, dan sistem diharapkan kembali normal pada Jumat, 20 Juni 2025 pukul 00.00 WIB. Namun, jadwal ini dapat berubah tergantung pada hasil evaluasi teknis selama proses berlangsung.
Kementerian Keuangan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan digital di lingkungan perbendaharaan negara.
Untuk informasi lebih lanjut dan pembaruan terkini, pengguna dapat mengakses situs resmi DJPb atau menghubungi helpdesk SAKTI melalui kanal yang tersedia.